Kamis, 22 Januari 2015

RPP SMK, Kompetensi Dasar 1.4 Memahami informasi tertulis dalam berbagai bentuk teks


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

A.  Identitas Sekolah
Sekolah                            : SMK-YPSEI PALANGKARAYA
Mata Pelajaran                 : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester                 : X/I
Pertemuan Ke                  : 7 (Ketujuh)
Alokasi Waktu                 : 2 x 45 menit

B.  Standar Kompetensi
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana

C.  Kompetensi Dasar
1.4 Memahami informasi tertulis dalam berbagai bentuk teks

D.  Indikator
No.
Indikator Pencapaian Kompetensi
Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif
1.       
Mengetahui apa itu fakta dan opini

Dapat dipercaya (Trustworthinos), rasa hormat dan perhatian (Respect), tekun (Diligence), tanggung jawab (Responsibility)
Kepemimpinan
2.       
Menemukan fakta dan opini dalam sebuah teks wacana

E.  Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat:
1.      Mengetahui apa itu fakta dan opini
2.      Menemukan fakta dan opini dalam sebuah teks wacana



F.   Materi Pembelajaran
1.        Pengertian Fakta dan Opini
Dalam berbahasa Indonesia, sering kali kita menemukan kalimat-kalimat yang merupakan kalimat fakta atau kalimat pendapat. Kalimat-kalimat ini sering bercampur dalam kehidupan sosial kita. Untuk dapat membedakan dengan jelas yang mana kalimat fakta dan mana kalimat pendapat dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini.
Fakta adalah hal atau keadaan yang benar-benar ada atau terjadi. Setiap orang akan memiliki kesamaan dalam pengamatan fakta.
Opini adalah pendapat, ide atau pikiran untuk menjelaskan kecenderungan atau preferensi tertentu terhadap perspektif dan ideologi akan tetapi bersifat tidak objektif karena belum mendapatkan pemastian atau pengujian, dapat pula merupakan sebuah pernyataan tentang sesuatu yang berlaku pada masa depan dan kebenaran atau kesalahannya serta tidak dapat langsung ditentukan misalnya menurut pembuktian melalui induksi. Opini bukanlah merupakan sebuah fakta, akan tetapi jika di kemudian hari dapat dibuktikan atau diverifikasi, maka opini akan berubah menjadi sebuah kenyataan atau fakta.
Opini juga merupakan perkiraan, pikiran, pendapat, atau anggapan tentang suatu hal. Pendapat orang mengenai suatu hal berbeda-beda. Perbedaan pendapat bergantung pada sudut pandang dan latar belakang yang dimiliki. Pendapat dapat berupa saran, kritik, tanggapan, harapan, nasihat, atau ajakan.
Jadi, perbedaan fakta dan pendapat adalah fakta merupakan penyataan yang tak terbantahkan lagi kebenarannya sedangkan pendapat merupakan penyataan yang belum tentu kebenarannya.
Ciri-ciri fakta:
1.      Benar-benar terjadi
2.      Sifatnya objektif
3.      Waktu, tempat, dan tanggal peristiwa jelas
4.      Diperkuat dengan angka-angka
Ciri-ciri opini:
1.      Belum terjadi (baru rencana)
2.      Berupa pendapat
3.      Bersifat  subjektif
4.      Keterangannya belum jelas
Tujuan utama membaca antar lain untuk memperoleh informasi atau pesan isi wacana. Informasi yang kita peroleh dapat berupa fakta atau opini. Fakta berarti suatu hal nyata, benar-benar terjadi, sedangkan opini merupakan pendapat atau pikiran seseorang mengenai suatu hal, pertimbangan, atau saran-saran.
Contoh fakta:
1.    Pada bulan Mei 1998. Lima perusahaan promotor, yaitu Ericson, IMB, Intel, Nokia dan Toshiba membentuk sebuah Special Interenst Group (SIG) dan memulai untuk membuat spesifikasi yang dinamai bluetooth.
2.    Pada bulan Juli 1999 dokumen spesifikasi bluetooth versi 1.0 mulai diluncurkan.

Contoh opini:
1.    perkembangan teknologi di pulau Jawa dan kota-kota besar di luar Jawa dapat dikatakan sangat pesat, namaun masih banyak daerah-daerah terpencil dan terisolasi.
2.    Untuk mengoptimalkan penggunaan komunikasi radio, diperlukan onformasi perkiraan kondisi lapisan ionosfir yang terjadi pada saat berkomunikasi.


G.      Metode Pembelajaran   
Pendekatan     : Kontekstual
Metode            : Diskusi
Model               : Cooperative Integrated Reading And Composition (Circ)



H.  Langkah-langkah Pembelajaran
No.
Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi Waktu
Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
1.     
Kegiatan Awal
a.     Guru mengucapkan salam
b.     Guru mengecek daftar hadir
c.     Guru menyampaikan SK, KD, dan tujuan Pembelajaran.
d.    Guru menyampaikan Apersepsi (untuk memotivasi)
15 menit
Bersahabat/ komunikatif
2.     
Kegiatan Inti
I.     Eksplorasi
a.     Guru membentuk kelompok yang beranggotakan 4 orang secara heterogen
b.     Guru membagikan wacana sesuai dengan topik pembelajaran
c.     Guru menjelaskan materi yang menjadi acuan untuk pembelajaran
II. Elaborasi
a.       Siswa saling bekerja sama saling membacakan dan menemukan fakta dan opini dan memberikan tanggapan terhadap wacana yang ditulis di lembar kertas
b.      Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan atau membacakan hasil diskusinya.
c.       Guru menyimpulkan hasil presentasi dari setiap kelompok
III. Konfirmasi
a.         Guru dan siswa melakukan tanya jawab
b.        Guru menjelaskan hal-hal yang belum dimengerti
60 menit



Komunikatif

Tanggung  jawab


percaya diri

Bersahabat

jujur

3.     
Kegiatan Akhir
a.     Guru memberikan evaluasi
b.     Guru bersama siswa menyimpulkan meteri pembelajaran
c.     Guru mengakhiri kegiatan dengan menutup salam
15 menit
Mandiri

Tanggung Jawab

Religius

d.   Sumber Alat dan Bahan Belajar
Sumber Belajar    : Buku Sekolah Elektronik Bahasa Indonesia untuk SMK Kelas X
Alat dan Bahan    : Laptop, LCD, Fotokopi Lembar Wacana
e.    Penilaian
Jenis Tagihan                    : Tugas individu
Bentuk Instrumen                        : Pilihan Ganda dan Uraian Bebas
KKM                                : 70

f.         Evaluasi
a.      Soal Pilihan Ganda
1.      (1) Peserta Perkebunan Inti Rakyat (PIR) kelapa sawit, di Desa Suka Makmur bukan hanya memerlukan rumah yang layak huni. (2) Mereka tahu betul, arti rumah yang sehat dan indah.   (3) Untuk bisa memilih rumah, mereka  melakukan arisan di antara kelompok tani.   (4) Sekarang di desa yang ditempati tahun 1986 itu telah berdiri 200 rumah permanen dengan ukuran rata-rata 12 x 14 meter. (5) Dua puluh anggota kelompok tani Bunga Kantil memiliki rumah  baru dan permanen.
 Kalimat yang berisi fakta terdapat pada nomor . . . .
a.       (1) dan (2)
b.       (3) dan (4)
c.       (3) dan (5)
d.      (4) dan (5)
2.      Yang merupakan ciri-ciri fakta dibawah ini, kecuali....
a.       Benar-benar terjadi
b.      Bersifat  subjektif
c.       Sifatnya objektif
d.      Waktu, tempat, dan tanggal peristiwa jelas

3.      Yang merupakan ciri-ciri opini dibawah ini adalah.....
a.       Belum terjadi (baru rencana)
b.      Sifatnya objektif
c.       Waktu, tempat, dan tanggal peristiwa jelas
d.      Bener-benar terjadi

4.      Di bawah ini yang merupakan kalimat fakta adalah....
a.       Perkembangan teknologi di pulau Jawa dan kota-kota besar di luar Jawa dapat dikatakan sangat pesat, namaun masih banyak daerah-daerah terpencil dan terisolasi.
b.      Untuk mengoptimalkan penggunaan komunikasi radio, diperlukan onformasi perkiraan kondisi lapisan ionosfir yang terjadi pada saat berkomunikasi.
c.       Peserta Perkebunan Inti Rakyat (PIR) kelapa sawit, di Desa Suka Makmur bukan hanya memerlukan rumah yang layak huni.
d.      Pada bulan Mei 1998. Lima perusahaan promotor, yaitu Ericson, IMB, Intel, Nokia dan Toshiba membentuk sebuah Special Interenst Group (SIG) dan memulai untuk membuat spesifikasi yang dinamai bluetooth.
5.      Di bawah ini yang merupakan kalimat opini adalah....
a.       Penyakit yang pertama kali dilaporkan pada September 2009 itu dijuluki penyakit mengangguk  karena menyebabkan penderitanya menganggung-angguk.
b.      Penyakit aneh itu kini menyebar ke beberapa distrik di wilayah utara Uganda, seperti Kitgum, Lamwo, Pader, Agago, dan Amuru.
c.      Dokter memperkirakan, jika kembali sadar, kemungkinan Yanto bisa mengalami kerusakan ingatan, bisu, atau lumpuh.
d.      Penyakit aneh tersebut ditandai dengan kepala yang mengangguk, keterbelakangan mental, dan pertumbuhan badan anak dan remaja yang terinfeksi akan terhambat. Ketika makan, penderita baik anak-anak maupun dewasa, kepalanya akan mengangguk-angguk.

b.      Soal Esai
1.      Jelaskan pengertian fakta dan opini!
2.      Temukan 1 kalimat fakta dan opini yang terdapat dalam wacana di bawah ini!

Hulu Harus Direstorasi
Kerusakan TNGHS Akibat Aktivitas Masyarakat dan
Pembangunan

Upaya restorasi hutan di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun-Salak atau TNGHS mendesak dilakukan. Kerusakan hutan di kawasan itu kian parah sehingga dikhawatirkan mengancam kuantitas dan kualitas air di bagian hulu sungai yang mengalir ke Jakarta, Tangerang, dan Bekasi.
Menurut pengajar Departemen Konservasi Sumber Daya Hutan dan Ekowisata Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor, Dones Rinaldi, jika hutan taman nasional itu tak segera direstorasi dan dikembalikan pada habitat semula, selama itu pula dampak bencana seperti banjir linear akan dialami.
Dones bersama delapan peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Japan International Cooperation Agency (JICA), pada 25-28 Maret 2008 melakukan pengecekan lapangan untuk mendapatkan data atau kondisi terkini terkait kerusakan hutan di kawasan Kodidor (lintasan satwa/ genetik) Halimun-Salak TNGHS.

Jawablah pertanyaan di bawah ini!
Kunci Jawaban
a.      Kunci Jawaban Pilihan Ganda
1.      D
2.      B
3.      A
4.      D
5.      C

b.      Kunci Jawaban Esai
1.      Fakta adalah hal atau keadaan yang benar-benar ada atau terjadi. Setiap orang akan memiliki kesamaan dalam pengamatan fakta.
Opini juga merupakan perkiraan, pikiran, pendapat, atau anggapan tentang suatu hal. Pendapat orang mengenai suatu hal berbeda-beda.
2.      Yang merupakan kalimat fakta dalam wacana di atas adalah
“Dones bersama delapan peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Japan International Cooperation Agency (JICA), pada 25-28 Maret 2008 melakukan pengecekan lapangan untuk mendapatkan data atau kondisi terkini terkait kerusakan hutan di kawasan Kodidor (lintasan satwa/ genetik) Halimun-Salak TNGHS”.
Yang merupakan kalimat opini pada wacana di atas adalah
“Menurut pengajar Departemen Konservasi Sumber Daya Hutan dan Ekowisata Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor, Dones Rinaldi, jika hutan taman nasional itu tak segera direstorasi dan dikembalikan pada habitat semula, selama itu pula dampak bencana seperti banjir linear akan dialami”.

Pedoman Penskoran
a.      Pedoman Penskoran Pilihan Ganda
No.
Aspek yang dinilai

Skor

1.

a.     Siswa dapat menjawab 5 soal pilihan ganda
b.     Siswa dapat menjawab 4 soal pilihan ganda
c.     Siswa dapat menjawab 3 soal pilihan ganda
d.    Siswa dapat menjawab 2 soal pilihan ganda
e.     Siswa dapat menjawab 1 soal pilihan ganda
f.      Siswa Tidak dapat menjawab seluruh soal pilihan ganda
50
40
30
20
10
0
Jumlah
50


b.      Pedoman Penskoran Esai
No.
Aspek yang dinilai

Skor

1.      
a.     Siswa dapat mendefinisikan fakta dan opini
b.     Siswa dapat mendefinisikan Fakta saja
c.     Siswa dapat mendefinisikan opini saja
d.    Siswa tidak mendefinisikan fakta dan opini
25
12,5
12,5
0
2.      
a.    Siswa dapat menemukan kalimat fakta dan opini dalam wacana
b.    Siswa hanya menemukan kalimat fakta dalam wacana
c.    Siswa hanya menemukan kalimat opini dalam wacana
d.   Siswa tidak dapat menemukan kalimat fakta dan opini dalam wacana
25

12,5
12,5
0

Jumlah
50

Rentang Skor            : 1-100
Skor Maksimal            : 100
Soal Pilihan Ganda     : 50
Soal Esai                     : 50

                        Skor Perolehan
Nilai Akhir =                                     x 100
                        Skor Maksimal

                                                               Palangkaraya,      Oktober
                                                               Praktikan,



                                                               Edi Susilo, S.Pd.
                                                                                                

Tidak ada komentar:

Posting Komentar