Minggu, 01 Februari 2015

KONSEP KEBUTUHAN DAN IMPLIKASI TERHADAP PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN




             A.     Konsep Kebutuhan
Kebutuhan berfungsi sebagai satu kekuatan yang menyebabkan individu bertingkah laku pada titik yang di maksud sebagai pemuas kebutuhan. Tingkah laku tertuju pada titik yang dimaksudkan sebagai pemuas kebutuhan.
Secara garis besar kebutuhan di bedakan atas beberapa golongan :
1.    Kebutuhan fisiologis                         
2.     Kebutuhan psikologis
3.    Kebutuhan sosial

Ada lima kebutuhan manusia, yaitu:
1.    Kebutuhan Fisiologis
2.    Kebutuhan akan keselamatan dan keamanan
3.    Kebutuhan rasa kemasyarakatan
4.    Kebutuhan ingin dihargai
5.    Kebutuhan untuk mengembangkan diri

              B.     Perbedaan Individu pada Anak Usia Sekolah Menengah
1.      Perbedaan dalam Intelegensi
Intelegensi adalah kemampuan umum seseorang dalam memecahkan masalah dengan cepat, tepat dan mudah.
2.      Perbedaan dalam Kepribadian
Kepribadian merupakan keterpaduan seluruh ciri-ciri individu, kemampuan, dan motivasi.
    Berikut beberapa kebutuhan usia sekolah menengah (Murray) :
               1.                   Abasement needs
               2.                   Need for achievement
               3.                   Need for affiliation
               4.                   Need for aggression
               5.                   Autonomi needs
               6.                   Counteraction
               7.                   Defendancetion need
              8.                   Deference need
               9.                   Need for dominance
              10.               Exhibition
              11.               Harmavoidance
              12.               Infavoidance
              13.               Nurturance
              14.               Order
                    15.  Play
                    16.  Rejection
                    17.  Sentience
                    18.  Sex
                    19.  Succorance
                    20.  Understanding


            C.     Kemandirian Sebagai Kebutuhan Psikologis
     Kemandirian adalah kemampuan seseorang untuk tidak bergantung kepada orang lain, serta  bertanggung jawab atas apa yang dilakukan. Kemandirian diajarkan kepada anak sedini mungkin sesuai dengan kemampuannya, karena sesuatu yang diusahakan akan dapat dhayati dan semakin berkembang menuju kesempurnaan.
Kemandirian terdiri dari beberapa aspek, yaitu:
1.      Emosi
2.      Ekonomi,
3.      Intelektual
4.      Sosial

Ada beberapa peran orang tua terhadap pembentukan kemandirian remaja untuk menyikapi pembentukan kemandirian remaja, yaitu:
1.    Bertangguang jawab terhadap segala sesuatu yang diperbuat merupakan kunci menuju kemandirian.
2.    Berkomunikasi dengan anak merupakan cara yang efektif untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
3.    Orang tua sebaiknya memberikan kesempatan kepada anak untuk membuktikan atau melaksanakan keputusan yang diambil.

  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar