Dalam kegiatan menyimak terdapat dua tipe perilaku, yaitu :
1. Menyimak Fakutal.
Pada saat menyimak, kita mencoba menangkap ide-ide pokok, gagasan-gagasan
pnting pembicara. Aneka kegiatan yang kita laksanakan, yaitu :
a.
Memusatkan perhatian pada pesan-pesan orang
lain, dan
b.
Berusaha mendapatkan fakta-fakta.
Menyimak faktual
menuntut empat keterampilan khusus, yaitu:
1.
Kita arus melibatkan diri secara total pada
situasi komunikasi.
2.
Kita harus menguasai atau kiat pembuatan catatan
yang tepat guna.
3.
Kita harus mencari serta menganalisis
sarana-sarana penunjang yang diutarakan oleh pembicara.
4.
Kita harus mencari pola organisasi dan struktur
keseluruhan sang pembicara.
Menyimak factual
ini merupakan suatu keterampilan dengan aneka penerapan yang tidak terbatas
kegunaannya; bagi setiap situasi komunikasi sangat berguna, misalnya bagi para
wartawan, guru, mahasiswa, hakim, reporter, lembaga konsumen, para juri dan
sebagainya.
2. Menyimak Empatik
Ada beberapa yang dituntut dalam menyimak empatik, di antaranya :
a.
Memperhatikan isyarat-isyarat nonverbal,
b.
Menempatkan diri pada posisi orang lain, dan
c.
Memusatkan perhatian pada pesan, bukan pada
penampilan.
Agar menjadi penyimak yang baik, kita harus memusatkan perhatian pada
pesan. Ada beberapa cara untuk melakukan hal ini, antara lain :
1.
Buatlah catatan-catatan mental dari butir-butir
utama.
2.
Pikirkan dan renungkanlah kemungkinan adanya
cara-cara lain untuk menunjang ide-ide utama sang pembicara.
3.
Cari dan dapatkanlah cara yang telah dipakai
pembicara untuk mengorganisasikan atau
member struktur terhadap penampilannya.
Ada empat perilaku menyimak yang baik menurut Hunt, 1981 : 24-5, yaitu:
1.
Kalau tertarik pada pesan tertentu , perlihatkan
hal itu tanpa ragu.
2.
Kalau seorang pembicara tidak mengemukakan pesan
secara menarik, jangan ragu menunjkan hal itu.
3.
Sikap dan gaya yang baik dan menarik hati
menuntut keterlibatan 100% dalam situasi
pembicara di muka umum.
4.
Kalau keterlibatan selanjutnya diperlukan,
jangan ragu memperlihatkan kepentingan itu.
Ø
MENGINGATKAN
PERILAKU MENYIMAK
Di bawah ini kita kemukakan langkah-langkah khusus untuk meingkatkan
keterampilan menyimak, terutama bagi peningkatan perilaku menyimak,
1.
Menerima keanehan sang pembicara.
2.
Memperbaiki sikap.
3.
Memperbaiki lingkungan.
4.
Jangan dulu memberikan pertimbangan.
5.
Meningkatkan pembutan catatan.
6.
Menyaring tujuan-tujuan menyimak yang spesifik.
7.
Memanfaatkan waktu secara bijaksana.
8.
Menyimak secara rasional.
9.
Berlatih menyimak bahan-bahan yang sulit.
Agar tujuan dapat tercapai, siasat-siasat menyimak berikut ini dapat
dimanfaatkan :
1.
Buanglah prasangka yang ada.
2.
Manfaatkanlah umpan balik nonverbal.
3.
Gunakanlah umpan balik verbal.
4.
Kemukakan pertanyaan yang jitu dan tepat guna.
5.
Praktikkan aneka tipe menyimak yang beda sesuai
situasi dan tujuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar