Nasihat
Ibu untuk Anaknya
Cinta ibarat kupu-kupu. Makin
kau kejar, makin ia menghindar. Tapi bila kau biarkan ia terbang, ia akan menghampiri dirimu disaat kau tak menduganya.
Cinta bisa membahagiakanmu tapi sering pula ia
menyakitimu, tapi cinta itu hanya istimewa
apabila kau berikan pada seseorang yang layak menerima. Jadi tenang-tenang saja, jangan terburu-buru dan
pilihlah yang terbaik. Cinta bukanlah
perkara menjadi orang sempurnanya seseorang. Justru perkara menemukan seseorang yang bisa membantu menjadikan dirimu
sesempurnanya. Jangan katakan “aku
cinta padamu” bila kau benar-benar tidak peduli. Jangan bicarakan soal perasaan-perasaan
jika itu tidak benar-benar ada. Jangan kau sentuh hidup seseorang bila kau
berniat mematahkan hati. Jangan menatap ke dalam mata bila apa yang kau
kerjakan hanya berbohong. Hal terkejam yang
bisa dilakukan lelah membuat seseorang jatuh cinta, padahal kau tidak berniat
sama sekali untuk menerimanya saat ia terjatuh.
1. Temukanlah
dasar dan desakan yang menjadi struktur primer wacana dorongan di atas!
Keterangan:
|
|
|
Dasar
Desakan
A. Percakapan
yang membuat kita tidak ingin menjawab pertanyaan
Ardi :
Kamu kemarin datang ke acara ulang tahun Uji kan?
Joe :
Iya
Ardi :
Kamu kasih kado apa?
Joe :
Oh iya, aku pulang dulu ya?
B. Percakapan
yang membuat kita memberikan jawaban yang tidak langsung
Pebri :
Dev, jadi tidak acara malam ini?
Deivri : Jadi
Pebri :
Kumpul di mana?
Deivri :
Di tempat biasa saja.
Pebri :
Oke
C. Percakapan
yang membuat perasaan kita terganggu
Tini
: Aku sudah lelah dengan semua ini.
Bayu
: Jangan berkata seperti itu.
Tini : Pokoknya aku sudah tak sanggup
lagi menjalin hubungan denganmu. Aku mau kita Putus.
Bayu
: Hah. PUTUS?
Tini
: Iya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar